Menjadi seorang pembelajar yang diberi kesempatan menimba ilmu di perguruan tinggi adalah suatu hal yang istimewa. Terlepas dari segala opini tentang privilege, insan-insan akademis dari berbagai latar belakang kehidupan berkumpul di sini. Titik start yang berbeda, tujuan yang berbeda, dan pilihan-pilihan setiap manusia di dalamnya yang berbeda. Tetapi sejatinya, keberadaan kita bukankah untuk menjadi seorang pembelajar?
Jadi ingin nulis sedikit pembelajaran yang didapat beberapa hari kemarin, sekaligus buat reminder diri sendiri :D
Topik kuliah kemarin yaitu tentang peran seorang engineer dalam proses remediasi lahan pertambangan agar memenuhi baku mutu lingkungan. Baku mutu lingkungan sendiri adalah parameter-parameter yang baku dan wajib dipenuhi, tertera dalam peraturan tertulis. Kemudian, Pak Aje bilang,
"Tidak hanya memenuhi kewajiban, tetapi ada moral obligation di sana."
Lalu diperjelas pula, bahwa yang dimaksud moral obligation itu tidak hanya sekadar memenuhi baku mutu, melainkan sebisa mungkin membuat pencemar yang dibuang ke lingkungan dan dampak buruk yang ditimbulkan bagi lingkungan menjadi sekecil mungkin.
Wow, ini sangat menarik karena relate dengan kehidupan kita sehari-hari. Kata-kata Pak Aje terngiang-ngiang di kepala sampe bikin refleksi diri sebanyak-banyaknya :D
Apakah amanah yang aku ambil sudah sesuai dengan yang aku terapkan sehari-hari?
Apakah pilihan yang aku pilih sudah mempertimbangkan kebaikan sekitar?
Apakah tindakan yang aku lakukan sudah bermanfaat untuk orang lain?
Dan masih banyak lagi heheheheheheheh
Terima kasih banyak, Pak Aje :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terima kasih :)