Dia wanita dengan kulit sawo matang
Terduduk di sudut kamar 3x2 meter
Mata bulatnya yang kian memerah
Isakannya semakin pecah!
Tega sekali orang itu mempermainkannya
Mempertahankan bualan palsu tak rasional
Lantas menghilang meninggalkan kehampaan
Apakah orang itu cahaya?
Karena ia pergi 299.792.458 m/s
Tanpa sepatah ucapan selamat tinggal
Dia wanita dengan tinggi rata-rata
Patah sudah semangat perjuangannya
Seakan jantungnya berhenti berdetak
Tapi waktu tak mau tau
Kau yang mengatur waktu atau waktu yang menghancurkanmu?
Tik...Tik...Tik...
Sumpah serapah, janji palsu, atau teror bom buku
Takkan membalikkan keadaan
Orang itu bak matahari
Telah menciptakan jarak 149,6 juta kilometer
Dia wanita dengan pena di tangannya
Meski tak terbilang keiinginannya untuk melupakan
Tapi memeluk semuanya mendatangkan kebahagiaan
Tak lagi ia memandang dunia sebegitu sempit
Sembari bersimpuh di hadapan-Nya
Terisak karena terlampau jauh dari-Nya
Hingga aturan-Nya ia langgar
Berjanji takkan ulangi lagi
Karena sungguh, jarak manusia dengan Tuhannya adalah dekat
Dan kematian ada di depan mata
Siapakah ia?
Jumat, 30 Desember 2016
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Alfira 15 tahun yang lalu punya mimpi yang amat banyak dan receh bagi orang dewasa. Salah satu yang menurutnya hampir mustahil saat itu iala...
-
It's been a year since I was writing on this wall. How's your life anyway? For me, a year has been so meaningful, a lot of things ha...
-
الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِى بِنِعْمَتِهِ تَتِمُّ الصَّالِحَاتُ Segala puji hanya milik Allah yang dengan segala nikmatnya segala kebaikan men...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terima kasih :)